Kamis, 12 Februari 2015

Pengertian Konsumsi

| Kamis, 12 Februari 2015
Pengertian Konsumsi - Secara sederhana, pengertian konsumsi adalah segala tindakan manusia yang dapat menimbulkan turun atau hilangnya faedah atau nilai guna suatu barang. Pengertian tersebut dapat dibandingkan dengan Samuelson dan Nordhaus (1990: 161) bahwa konsumsi adalah sebagai pengeluaran untuk barang dan jasa, seperti makanan, pakaian, mobil, pengobatan, dan perumahan. Jadi, pengertian tersebut jelas berbeda dengan pemahaman konsumsi selalu inheren  dengan makanan.

Manusia mengkonsumsi makanan untuk memenuhi kebutuhan pokoknya

orang menggunakan motor untuk alat tranportasinya

Seorang konsumen akan bersedia membeli suatu barang karena barang itu sangat berguna baginya. Begitu pun terhadap jasa, seseorang akan membayar suatu jasa karena jasa tersebut sangat bermanfaat baginya. Dari pernyataan tersebut dapat dikemukakan bahwa seorang akan bersikap berbeda-beda melihat penting tidaknya suatu barang atau jasa sesuai dengan keperluannya yang berbeda pula. Menurut para ahli ekonomi yang mengembangkan pendekatan dengan fungsi kegunaan sesuatu barang dapat diukur secara kardinal, yaitu dengan cara membandingkannya dengan tingkat kegunaan dari barang-barang yang lainnya (Abdullah, 1992: 35).

Ciri-ciri barang konsumsi
  1. Barang konsumsi untuk mempeorlehnya diperlukan pengorbanan (barang ekonomi)
  2. Barang konsumsi dikerjakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
  3. Manfaat nilai atau jumlah barang yang digunakan tersebut akan habis sekaligus atau berangsur-angsur.
Benda atau barang konsumsi dapat dibedakan sebagai berikut
  • Barang yang habis dalam sekali pemakaian, misalnya makanan, minuman, dan obat-obatan.
  • Barang yang pemakaiannya berulang-ulang atau dalam waktu relative lama, misalnya pakaian, sepatu dan tas.
Dengan demikian, pada umunya setiap orang akan berusaha untuk memenuhi kebiutuhan terhadap macam-macam barang secara seimbang di sini lah orang sebagai manusia dalam memenuhi kebutuhan konsumsinya, dengan sadar atau tidak akan menggunakan prinsip ekonomi. Artinya, ia akan berusaha untuk mencapai tingkat konsumsi yamg palin g menguntungkan baginya. Dengan demikian konsumen dalam melakukan konsumsinya bertujuan untuk mencapai kepuasan dan kegunaan setinggi-tingginya melalui pemikiran yang serasional mungkin. Idealnya seorang konsumen akan mempertimbangkan jumlah pendapatannya, daftar referensi dari jenis barang yang akan dikonsumsi, harga peresatuan tiap jenis barang yang akan dikonsumsi: jumlah tiap jenis barang yang akan dikonsumsi (Abdullah, 1992: 37).

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar