Sabtu, 28 Februari 2015

Pengertian Amfibi

| Sabtu, 28 Februari 2015
Pengertian Amfibi - Hewan amfibi (kelas Amphibia) terdiri atas 3.900 spesies. Penyebaran amfibi pertama adalah pada periode Karboniferus dan dikenal sebagai tahun amfibi. Nama amfibi berasal dari bahasa Latin, amphibia (dua kehidupan). Maksudnya, kelompok hewan tersebut dapat hidup di darat dan di air. Kebanyakan amfibi bergerak ke air hanya untuk bereproduksi. Hanya beberapa jenis amfibi yang mampu bereproduksi di darat.

Katak Hijau

Hewan Amfibi tanpa kaki

Fertilisasi berlangsung secara eksternal (pembuasan sel telur oleh sperma terjadi air atau di luar tubuh amfibi betina). Telur biasanya diselaputi oleh selubung agar-agar. Setelah dibuahi sperma telur berkembang  dan menetas menjadi kecebong. Kecebong merupakan larva akuatik berinsang dan akan bermetamorfosis menjadi dewasa. Hewan dewasa keluar dari perairan dan bernafas dengan paru-paru.

Amfibi memiliki lidah untuk menangkap mangsa, kelopak mata untuk menjaga kelembapan mata, telinga untuk menangkap gelombang suara. Otak  amfibi lebih luas dibandingkan otak ikan. Alat utama pernapasan amfibi dewasa biasanya berupa paru-paru yang dibantu oleh paru-paru kulit. Sistem peredaran darah ganda. Jantung terdiri atas tiga ruang, yaitu dua atrium (serambi) dan satu ventrikel.

Pada umumnya, kulit amfibi tidak bersisik dan halus. Kelembapan kulit selalu terpelihara karena adanya sebagai kelenjar mukosa. Kulit berperan dalam menjaga keseimbangan air dan respirasi, membantu mengatur suhu tubuh ketika berada di darat, dan melindungi dari hewan predator (melalui pengeluaran racun yang terdapat dalam kelenjar kulit). Beberapa amfibi dapat melakukan mimikri dan berfluoreseri sehingga hewan tersebut dapat berwarna hijau dan merah (khususnya pada katak beracun).

Amfibi termasuk hewan poikiloterm (eksoterm; berdarah dingin)sehingga pengaturan suhu tubuhnya bergantung pada lingkungan. Oleh sebab itu, wajar jika amfibi yang hidup di daerah subtropik menjadi tidak aktif dan tidak bergerak selama musim dingin.

Dalam rantai makanan, peranan amfibi cukup penting untuk mengatur populasi serangga. Amfibi juga merupakan makanan bagi berbagai  vertebrata lain, misalnya ular dan burung . Sebagian orang ada juga yang menjadikan amfibi (misalnya katak hijau) sebagai makanan untuk memperoleh asupan protein. Selain itu, beberapa anggotanya sering kali dimanfaatkan sebagai objek praktikum dan penelitian.

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar