Sabtu, 28 Februari 2015

Pengertian Protista

| Sabtu, 28 Februari 2015
Pengertian Protista - Protista adalah mahluk hidup eukariotik sederhana yang tidak dapat dikalsifikasikan sebagai hewan, tumbuhan, atau jamur. Jika dibandingkan dengan Monera, maka struktur tubuh Protista sudah lebih kompleks. Selama perkembangannya dari generasi ke generasi, Protista telah memiliki nucleus yang sejati, mitokondria, kloroplas, reticulum endoplasma, badan Golgi, flagel, dan silia.

Kingdom Protrista

Protista

Protista banyak ditemukan hamper di semua perairan. Protista sangat penting dalam ekosistem karena sebagian besar anggotanya berperan sebagai planton. Mereka kebanyakan hidup melayang-layang di air, misalnya di laut, empang dan sampah daun (serasah), dan habitat darat lainnya. Anggota kindom Protista yang telah diketahui sekitar 60.000 spesies. Mereka dapat ditemukan ditemukan di air tawar, laut, dan darat, baik yang hidup sebagai parasitic, komensalistik, maupun mutualistic.

Kebanyakan dari Protista adalah berupa mahluk hidup uniselular dan bersifat mikroskopis. Akan tetapi, beberapa spesies lainnya ada yang tersusun dari banyak sel (multiselular), misalnya ganggang yang tumbuh di pantai. Protista ada yang hidup bebas da nada juga yang hidup simbion di dalam cairan tubuh, jaringan, atau sel-sel lainnya. Bentuk simbiosis dapat berupa bentuk mutualisme atau parasitisme. Beberapa spesies Protista hidup sebagai parasite pathogen.

Dalam kondisi yang tidak mendukung, Protista dapat membentuk sista. Sista adalah bentuk dormansi sel yang berguna untuk perlindungan diri dari lingkungan yang tidak menguntungkan atau saat pindah dari satu inang ke inang lainnya melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh feses.

Protista memperoleh makanan dengan berbagai cara. Sebagian mereka hidup secara fotoautotrof (memiliki kloroplas), sedangkan yang lainnya berupa heterotroph. Protista heterotroph dapat memperoleh makanan dengan cara mengapsorpsi molekul-molekul organic atau mencerna partikel-partikel makanan yang berukuran besar. Selain itu, ada juga beberapa anggota Protista yang melakukan kombinasi antara fotosintesis dan memakan nutriennya.

Kebanyakan dari Protista memiliki flagel atau silia dalam daur hidupnya. Semua Protista dapat melakukan reproduksi secara aseksual dan seksual. Reproduksi seksual dapat dilakukan dengan cara penyatuan dua inti dari dua individu. Pada umunya, Protista dapat dibedakan atas tiga kategori, yaitu Protista menyerupai tumbuhan, (ganggang), Protista menyerupai hewan (protozoa), dan Protista menyerupai jamur. 

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar