Pengertian Manajemen Strategis - Pembahasan tentang konsep dasar manajemen strategis selalu berangkat dari fenomena strategis selalu berangkat dari fenomena organisasi, yakni bahwa organisasi tidak beroperasi di dalam suatu kevakuman, tetapi memberi pengaruh terhadap lingkungan dimana organisasi tersebut berada dan juga sebaliknya lingkungan memberi pengaruh kepada organisasi lainnya, bahkan dengan masyarakat secara umum. Saat yang sama, organisasi dapat menghambat perubahan, baik yang berguna maupun yang berbahaya. Karena itu, setiap organisasi selalu dihadapkan pada dua jenis lingkungan yaitu lingkungan internal dan lingkungan eksternal. Makin besar suatu organisasi, makin kompleks pula bentuk, jenis dan sifat interaksi yang terjadi dalam menghadapi kedua jenis lingkungan tersebut (Hanafie 2007).
Pengertian Manajemen Strategis |
Manajemen strategis adalah |
Secara umum disepakati oleh para ahli bahwa manajemen strategis merupakn aktivitas manajemen tertinggi yang biasanya disusun oleh dewan direksi dan dilaksanakan oleh CEO serta tim eksekutif organisasi Manajemen strategis memberikan arahan menyeluruh untuk organisasi, dan terkait erat dengan bidang perilaku organisasi. Manajemen strategis berbicara tentang gambaran besar, yang intinya adalah merumuskan tujuan organisasi, sumber daya, dan bagaimana sumber daya yang ada dapat digunakan secara efektif untuk meraih tujuan strategis. Selain itu, manajemen strategis bertugas mengendalikan suatu proses yang panjang, mengangkat dan menempatkan orang-orang yang akan terkait dalam proses itu. Oleh karena itu, manajemen strategis adalah manajemen tingkat makro yang berurusan dengan perencanaan stratejik dan pengambilan keputusan stratejik, sedangkan manajemen pada umumnya adalah manajemen tingkat mikro, yaitu yang menangani hal-hal yang berhubungan dengan pelaksanaan.
Manajemen strategis harus dapat memberikan fondasi dasar atau pedoman untuk pengambilan keputusan dalam organisasi, karena manajemen strategis merupakan proses yang berkesinambungan. Rencana strategis orgnasasi merupakan dokumen yang terus menerus ditinjau untuk disesuaikan dengan kemajuan atau perubahan lingkungan. Lingkungan sekitar yang mengalami perubahan karena adanya globalisasi, control masyarakat, perkembangan teknologi, memberikan dampak bagi perkembangan orgnisasi. Adanya kontrol masyarakat terhadap pelaksanaan kegiatan pemerintahan maupun perusahaan, sebagai contoh, dapat mengakibatkan pemerintah maupun pemimpin perusahaan tidak dapat membuat kebijakan jika mengabaikan kepentingan masyarakat. Oleh sebab itu dalam menjalankan kegiatannya perlu ada keselarasan antara kompetensi yang dimiliki perusahaan maupun pemerintahan dengan lingkungan yang ada di luar organisasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar