Kamis, 04 Juni 2015

Pengertian Ribosom

| Kamis, 04 Juni 2015
Pengertian Ribosom - Ribosom merupakan butiran kecil nukleoprotein yang tersebar di dalam sitoplasma. Bahan penyusun rebosom adalah protein dan RNA ribosomal (RNar). Ribosom tersebar bebas di dalam sitoplasma dan ada juga yang melekat pada retikulum endoplasma (RE).

Ribosom

Ribosom

Rebosom berfungsi untuk menlangsungkan sintesis protein. Ribosom yang tersebar bebas di sitoplasma berguna untuk mensintesis protein yang berfungsi di dalam sitoplasma. Sedangkan ribosom yang melekat pada permukaan RE berfungsi untuk sintesis protein yang hasilnya masuk ke humen RE.

Protein dari human RE akan diproses di badan Golgi. Hasilnya berupa protein untuk fungsi struktural, misalnya protein integral atau protein periferal yang ditempatkan pada membran plasma. Hasil lainnya dapat berupa protein fungsional yang berfungsi sebagai enzim.

Ribosom dapat bergabung asam amino pada tingkat 200 per menit. Protein Kecil sehingga dapat dibuat cukup cepat tetapi 2-3 jam diperlukan untuk protein yang lebih besar seperti besar 30.000 amino protein otot asam Titin.

Ribosom pada prokariota menggunakan proses yang sedikit berbeda untuk menghasilkan protein dibandingkan ribosom pada eukariota. Untungnya perbedaan ini menyajikan jendela peluang molekuler untuk serangan oleh obat-obatan antibiotik seperti streptomisin. Sayangnya beberapa racun bakteri dan virus polio juga menggunakannya untuk memungkinkan mereka untuk menyerang mekanisme penerjemahan.

Ribosom telah diklasifikasikan sebagai ribozim, karena RNA ribosomal tampaknya paling penting bagi aktivitas transferase peptidil yang menghubungkan asam amino bersama. Ribosom dari bakteri, archaea dan eukariota tiga domain kehidupan di Bumi, memiliki struktur secara signifikan berbeda dan urutan RNA. Perbedaan-perbedaan dalam struktur memungkinkan beberapa antibiotik untuk membunuh bakteri oleh ribosom menghambat mereka, sementara meninggalkan ribosom manusia tidak terpengaruh. Ribosom dalam mitokondria sel eukariotik mirip pada bakteri, yang mencerminkan asal usul evolusi kemungkinan organel ini berasal dari kata ribosom asam ribonukleat. Ribosom tidak memiliki membran (selaput). Hal ini disebabkan antaralain: 1. Ribosom merupakan organel terkecil. 2. Untuk membuat membran (selaput) harus terdiri dari lipid (lemak) dan protein, sedangkan pada ribosom hanya terdapat protein.


Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar