Senin, 28 Agustus 2017

Pengertian Gaya Bahasa (Majas)

| Senin, 28 Agustus 2017
Pengertian Gaya Bahasa (Majas) - Bahasa dalam teks sastra berbeda dengan bahasa yang digunakan dalam teks ilmiah. Teks sastra banyak menggunakan gaya bahasa (majas), seperti kalimat-kalimat yang kalian baca pada kutipan roman yang berjudul Siti Nurbaya. Misalnya, lihatlah mukamu, telah merah sebagai jambu air, kena panas matahari, jawab anak laki-laki itu seakan-akan merengut, tetapi diikutinya juga temannya yang perempuan tadi.

Jika dibandingkan dengan kalimat-kalimat yang digunakan dalam teks ilmiah, kalimat di atas sangat berbeda bukan?

Jadi, gaya bahasa atau majas adalah suatu cara mengekspresikan pikiran dan perasaan dengan bahasa yang indah dan personal. Gaya bahasa digunakan untuk meningkatkan efek dan menjelaskan gagasan- gagasan sehingga dapat dimengerti, baik oleh pembaca maupun pendengar. Bagi penulis (pemakai bahasa), gaya bahasa memperlihatkan kekhasan bahasa serta jiwa dan kepribadian penulis.

Para ahli telah menemukan enam puluh macam gaya bahasa/majas dan diklasifikasikan ke dalam empat kelompok. Keempat kelompok gaya bahasa yang dimaksud adalah: a) majas perbandingan; b) majas pertentangan; c) majas pertautan; d) majas perulangan.

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar