Selasa, 20 Juni 2017

Pengertian Perkembangan Bahasa

| Selasa, 20 Juni 2017
Pengertian Perkembangan Bahasa - Bahasa merupakan alat komunikasi yang digunakan oleh seseorang dalam pergaulannya atau hubungannya orang lain. Sejak itu pula bahasa mulai diperlukan oleh manusia. perkembangan bahasa bayi dimulai dengan meraban (suara atau bunyi tanpa arti) dan diikuti dengan bahasa satu suku kata, dua suku kata, seterusnya sampai menyusun kalimat sederhana dan seterusnya melakukan sosialisasi dengan bahasa yang semakin kompleks sesuai dengan tingkat prilaku sosial.

Pengertian Perkembangan Bahasa


Demikian cepatnya perkembangan bahasa pada masa kanak-kanak sehingga dalam waktu singkat dapat menguasai banyak kosakata, ucapan dan bahkan cara mengucapkannya. Oleh karena itu, berbagai peniliti psikologi perkembangan mengatakan bahwa secara umum perkembangan bahasa lebih cepat dari perkembangan aspek-aspek lainnya, meskipun kadang-kadang ditemukan juga sebagai anak yang lebih cepat perkembangan motoriknya daripada perkembangan bahasanya. Berdasarkan hasil-hasil penelitiannya maka para ahli psikologi perkembangan mendefinisikan perkembangan bahasa sebagai kemampuan individu dalam menguasai kosakata, ucapan, gramatikal, dan etika pengucapannya dalam kurun waktu tertentu sesuai dengan perkembangan umur kronologisnya. Perbandingan antara umur kronologis dengan kemampuan berbahasa individu menunjukan perkembangan bahasa individu yang bersangkutan.

Perkembangan bahasa terkait dengan perkembangan kognitif, yang berarti factor kognitifsangat berpengaruh terhadap kemampuan bahasa. Bayi, yang tingkat kognitifnya belum berkembang dan masih sangat sederhana. Semakin bayi itu tumbuh dan berkembamg serta mulai mampu memahami lingkingan, maka bahasanya pun mengalami perkembangan dari yang paling sederhana menuju kebahasa yang kompleks. Perkembangan bahasa dipengaruhi oleh faktor lingkungan, kareana bahasa pada dasarnya merupakan hasil belajar pada lingkungan. Anak belajar bahasa seperti belajar yang lain, “meniru” dan “mengulang” hasil yang didapatkan merupakan cara belajar bahasa awal. Bayi belajar menambah kosa kata dengan meniru apa yang didengarnya. Orang dewasa terutama ibunya membetulkan dan memperjelas.

Bahasa adalah sarana berkomunikasi dengan orang lain. Dalam pengertian ini tercakup semua cara untuk berkomunikasi, di mana pikiran dan perasaan dinyatakan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, atau gerak menggunakan kata-kata, simbol, lambang, gambar atau lukisan. Melalui bahasa, setiap manusia dapat mengenal dirinya, sesamanya, alam sekitar, ilmu pengetahuan, dan nilai-nilai, moral atau agama.

Usia sekolah dasar merupakan masa berkembang pesatnya kemampuan mengenal dan menguasai perbendaharaan kata (vocabularry). Pada awal masa ini, anak sudah menguasai sekitar 2.500 kata, dan pada masa ini, anak menguasai sekitar 5.000 kata. Dengan dikuasainya keterampilan membaca dan berkomunikasi denagn orang lain, anak sudah gemar membaca atau mendengar cerita yang bersifat kritis (tentang perjalanan/ pertualangan, atau riwayat kehidupan para pahlawan). Pada masa ini tingkat berfikir anak sudah lebih maju, dia banyak menanyakan waktu dan soal-akibat. Oleh karena itu , kata tanya yang digunakannya pun yang semula hanya “apa” sekarang sudah diikuti dengan pertanyaan “di mana”, “dari mana”, “bagaimana”, “ke mana”, dan “mengapa”.

Di sekolah, perkembangan bahasa anak ini diperkuat dengan diberikannya mata pelajaran bahasa ibu dan bahasa indonesia (bahkan di sekolah-sekolah tertentu diberikan bahasa inggris). Dengan diberikannya pelajaran bahasa di sekolah, para siswa diharapkan dapat menguasai dan menggunakannya sebagai alat untuk  (1) berkomunikasi secara baik dengan orang lain; (2) mengekspresikan pikiran, perasaan, sikap, atau pendapatnya; (3) memahami isi dari setiap bahan bacaan (buku, majalah, koran, atau referensi lain) yang dibacanya.

Untuk mengembangkan kemampuan berbahasa atau keterampilan berkomunikasi anak melalui tulisan, sebagai cara untuk ekspresikan perasaan, gagasan atau pikirannya. Maka sebaiknya kepada anak dilatihkan untuk membuat karangan atau tulisan tentang berbagai hal yang terkait dengan pengalaman hidupnya sendiri, atau kehidupan keluarga, cara-cara memelihara lingkungan, cita-citaku, dan belajar untuk mencapai sukses.

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar