Sabtu, 28 Februari 2015

Pengertian Masyarakat

| Sabtu, 28 Februari 2015
Pengertian Masyarakat - Masyarakat adalah golongan besar atau kecil yang terdiri dari beberapa manusia yang dengan atau karena sendirinya bertalian secara golongan dan merupakan sistem sosial yang saling memengaruhi satu sama lain (Shadily, 1984: 31; Soekanto, 1993; 466). Dengan demikian, hidup bermasyarakat merupakan bagian integral karakteristik dalam kehidupan manusia. Kita tidak dapat membayangkan bagaimana jika manusia tidak bermasyarakat. Sebabnya sesungguhnya individu-individu tidak dapat hidup dalam keterpencilan sama sekali selama-lamanya karena manusia itu adalah mahluk sosial. Manusia membutuhkan satu sama lain untuk bertahan hidup dan untuk hidup sebagai manusia (Campbell, 1994: 3).

Masyarakat

Masyarakat

Kesalingtergantungan individu atas yang lain maupun kelompok menghasilkan bentuk-bentuk kerja sama tertentu yang bersifat ajeg, dan menghasilkan bentuk masyarakat tertentu yang merupakan sebuah keniscayaan. Jadi, sebuah masyarakat pada dasarnya adalah sebentuk tatanan yang mencankup yang mencangkup pola-pola interaksi antarmanusia yang berulang secara ajeg pula. Tatanan ini bukan berarti tanpa konflik ataupun tanpa kekerasan, semuanya serba mungkin, serta kadarnya jelas bervariasi dari suatu masyarakat ke masyarakata lainnya. Akan tetapi, bagaimanapun rendahnya suatu masyarakat, tetap tidak hanya sekedar penjumlahan beberapa manusia, melainkan sebuah pengelompokan yang teratur dengan keajegan-keajegan interaksi yang jelas.

Istilah masyarakat atau society tersebut, sekarang telah memperoleh trend baru dengan dikaitkannya dengan kata sipil menjadi :masyarakat sipil" atau civilsociety. Walaupun sebenarnya hal itu merupakan sebuah konsep lama, namun dalam pemikiran sosial dan politik belakang ini bangkit kembali, baik itu di Eropa Barat, Eropa Timur, Asia, maupun Afrika. Secara tradisional, tepatnya pada abad ke-18 istilah tersebut kurang lebih sekedar terjemahan istilah Romawi societas civilis atau istilah Yunani koinonia politike yang artinya "masyarakat politik". Ketika John Locke berbicara pemerintahan politik atau J.J. Rousseau tentang etat civil, mereka bicara tentang dunia politik, masyarakat sipil merupakan arena bagi warga negara yang secara aktif secara politik, dalam masyarakat beradab yang berdasarkan hubungan-hubungan dalam suatu sistem hukum, dan bukannya pada tatana hukum otokrasi yang korup (Kumar, 2000: 114).

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar