Selasa, 01 Agustus 2017

Pengertian Sosiometri

| Selasa, 01 Agustus 2017
Pengertian Sosiometri - Istilah sosiometri berasal dari bahasa Latin socius yang berarti sosial, dan “metrum” yang diartikan sebagai pengukuran. Berdasarkan kata dasar ini, sosiometri digunakan sebagai cara untuk mengukur tingkat antarhubungan individu dalam kelompok. pengukuran tentang antarhubungan tersebut berguna tidak anya dalam melakukan assesment terhadap perilaku individu dalam kelompok, tetapi juga untuk melakukan intervensi untuk menghasilkan perubahan positif dan menetukan seberapa luasnya perubahan itu. Dalam kerja kelompok, sosiometri merupakan alat untuk mengukur kekuatan penurunan konflik dan memperbaiki komunikasi, karena sosiometri kelompok memperbolehkan kelompok untuk melihat dirinya secara objektif dan untuk menganalisis dinamika kelompoknya. Sosiometri ini juga alat yang bagus untuk meng-assess (assessing) dinamika dan perkembangan dalam kelompok pencurahan untuk terapi dan pelatihan.

Salah Satu Contoh Pengukuran Sosiometri


Dengan demikian, sosiometri dapat diartikan sebagai suatu metode atau teknik untuk memahami individu terutama untuk memperoleh data tentang jaringan hubungan sosial antar-individu (antar pribadi) dalam suatu kelompok, berdasarkan prefensi pribadi antar anggota-anggota kelompok. Prefensi pribadi dinyatakan dalam kesukaan untuk berada bersama dalam melakukan kegiatan tertentu atau dinyatakan dalam ungkapan perasaan terhadap anggota-anggota kelompok untuk melakukan suatu kegiatan tertentu. Dalam hal ini sering terjadi bahwa dalam kegiatan yang berbeda, individu memilih teman yang berbeda pula.

Teknik sosiometri bermaksud menemukan dan mencatat relasi aktif tentang struktur kelompok, yaitu pola saling tertarik dan saling menolak. Untuk itu ada dua kriteria yang digunakan oleh pengumpul data, yaitu kriteria afektif dan kriteria fungsional.

Instrumen atau alat untuk memperoleh materi sosiometri adalah angket sosiometri, yaitu dengan menggunakan beberapa pertanyaan yang berisi mengenai siapa yang disukai (dipilih) dan siapa yang tidak disukai (ditolak) diantara anggota kelompoknya. Jawaban responden tentang siapa yang disukai maupun yang tidak disukai tersebut dapat terdiri dari satu,dua,tiga orang  atau lebih. 

Untuk meneliti bentuk-bentuk struktur dari kelompok, sosiometri bisa dimanfaatkan pula untuk tujuan-tujuan praktis, antara lain ialah :

  1. Tujuan diagnostis dan teraupetis.
  2. Memperbaiki humaniralition / kontrak sosial diantara para anggota suatu kelompok tertentu.
  3. Menentukan tim tim kerja, agar bisa beroperasi secara efisien.


Meneliti kemampuan memimpian dari pada seorang individu.

Sumber: Siti Rogayah www.sitirogayah.com

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar