Selasa, 24 Maret 2015

Pengertian Kompetisi

| Selasa, 24 Maret 2015
Pengertian Kompetisi - Beberapa spesies dapat hidup berdampingan di dalam sebuah komunitas sepanjang mereka memiliki kebutuhan yang berbeda dalam suatu relung ekologi, meskipun relung mereka mungkin saling tumpang tindih. Kehidupan demikian dapat terpenuhi selama kebutuhan hidup terhadap sumber yang sama tersedia dalam jumlah yang berlebihan. Akan tetapi, jika sumber-sumber kebutuhan tersebut dalam keadaan terbatas, maka hubungan antarspesies akan berubah menjadi suatu bentuk persaingan atau kompetisi.

Kompetisi burung dalam mencari mangsa

Kompetisi Harimau dan Singa dalam mencari makanan

Kompetisi dalam istilah biologi berarti persaingan dua organisme atau lebih untuk mendapatkan kebutuhan hidup mereka. Berdasarkan kebutuhan  Kompetisi teritorial yaitu kompetisi untuk memperebutkan wilayah atau teritori tempat tinggal organisme, hal ini berkaitan dengan kompetisi selanjutnya. 

Kompetisi adalah bentuk interaksi dua mahluk hidup yang mengakibatkan kedua mahluk hidup tersebut mengalami kerugian. Kebutuhan hidup yang sering diperebutkan tersebut, antara lain makanan, tempat berlindung, tempat bersarang, sumber air, dan pasangan untuk kawin. Semakin besar tumpang tindih relung ekologinya, maka kemungkinan terjadinya kompetisi akan semakin sering. Bentuk kompetisi yang terjadi dapat berupa kompetisi intraspesifik, yaitu kompetisi di antara anggota spesies yang sama dan kompetisi interspesifik, yaitu kompetisi di antara anggota yang berbeda spesies. Tidak imbangnya perbandingan antara individu jantan dan betina juga dapat memicu terjadinya kompetisi, mengingat kepentingan biologis setiap organisme dan pentingnya mempertahankan jenis (perkembangbiakan).

Kompetisi juga dapat dibagi menjadi: 1. kompetisi internal adalah kompetisi pada organisme dalam satu spesies dan 2. kompetisi eksternal adalah kompetisi pada organisme yang berbeda spesiesnya. Kompetisi dapat berakibat positif atau negatif bagi salah satu pihak organisme atau bahkan berakibat negatif bagi keduanya. Kompetisi tidak selalu salah dan diperlukan dalam ekosistem, untuk menunjang daya dukung lingkungan dengan mengurangi ledakan populasi hewan yang berkompetisi.

Suatu contoh, tikus dan burung pipit sama-sama memakan padi di habitat (sawah) yang sama. Jadi, antara burung pipit dan tikus terjadi kompetisi interspesifik. Selain itu, dapat juga terjadi persaingan antarburung pipit atau antartikus di sawah, disebut kompetisi intraspesifik. Persaingan tersebut terjadi jika persediaan padi pada lahan tersebut mulai berkurang. Persaingan antarindividu dalam spesies penting artinya untuk mengatur spesies tersebut.

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar