Pengertian Penyakit - Pada bagian ini akan dibahas masalah: bagaimana cara dan rasanya pada penderita mengalami sakitnya; dan faktor-faktor pasikis apa yang mengakibatkan timbulnya suatu penyakit, atau yang mengakibatkan timbulnya suatu penyakit, atau mengakibatkan gangguan terhadap proses penyembuhan suatu penyakit.
Pengertian Penyakit |
Penyakit adalah |
Penyakit adalah gangguan adaptasi yang progresif (Prof. Dr. P. C. Kulper, 1973). Penyakit adalah terganggu atau tidak berlangsungnya fungsi-fungsi psikis dan fisis; yaitu ada kelainan dan penyimpangan yang mengakibatkan kerusakan dan bahaya pada organ atau tubuh, sehingga bisa mengancam kehidupan.
Organ disebut sakit apabila dia mengalami kelainan/penyimpangan yang mengakibatkan kerusakan dan bahaya organ atau tubuh, dan bisa mengancam kehidupannya.
Gangguan-gangguan pada fungsi suatu organisme biasanya mengakibatkan perubahan-perubahan dalam substansi (materi) dari organisme. Substansi, fungsi, kemudian perubahan-perubahan dalam substansi dan gangguan-gangguan dalam fungsi, semuanya erat berkaitan satu sama lain.
Gangguan psikis bisa disebabkan oleh bakteri, virus, radang, luka-luka dan seterusnya yang organis sifatnya. Namun gangguan jiwani juga bisa disebabkan oleh faktor-faktor psikis. Contonya, perasaan-perasaan, terutama konflik-konflik perasaan, bisa menyebabkan timbulnya penyakit jasmaniah atau rohaniah, atau bisa menghambat proses kesembuhan suatu penyakit. Juga ketegangan-ketegangan psikis yang kronis bisa menimbulkan macam-macam penyakit; misalnya: penyakit lambung, hypertensi dan tempat jantung (bartinfard).
Betapa banyaknya orang pergi ke dokter dengan macam-macam keluhan sakit, namun tanpa menderita suatu penyimpangan jasmaniah, atau tanpa satu gangguan fungsi jasmaniah. Mereka selalu lesu, lelah, gelisah-resah, tidak bisa tidur, cemas, pusing-pusing, sering mau muntah, menderita gangguan perut, merasakan detak-detak yang aneh pada jantung, merasa impoten secara seksual, dan lain sebagainya. Maka gangguan psikis sedemikian itu pada umumnya disebabkan oleh: 1) konflik-konflik batin sendiri, dan 2/ kondisi-kondisi sosial yang sangat sulit, lingkungan sosial yang sangat tidak menguntungkan, dan tidak bisa diatasinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar