Sabtu, 12 Desember 2015

Pengertian Yodium (I)

| Sabtu, 12 Desember 2015
Pengertian Yodium (I) - Iodium adalah zat gizi mikro yang esensial kedua sesudah besi yang dianggap penting bagi kesehatan manusia walaupun sesunggunya jumlah kebutuhan tidak sebanyak zat-zat gizi lainnya. Sebagai unsur halogen, iodium tidak ditemukan di alam dalam keadaan bebas, karena sangat reaktif.  Unsur-unsur ini terdapat di alam sebagai senyawa garam. Iodium terdapat di alam dalam bentuk senyawa iodide dalam bentuk lumut-lumut laut.
Garam Merupakan salah sau sumber Yodium 
Terdapat juga dalam bentuk iodida dalam lumut-lumut laut. Terdapat juga dalam bentuk iodide dari air laut yang terasimilasi dengan rumput laut, sendawa Chili, tanah kaya nitrat, air garam dari laut yang di simpan, dan di dalam air payau dari sumur minyak dan garam. Dalam tubuh terkandung sekitar 15-23 mg yodium yang tersebar dalam semua jaringan tubuh, kandungannya yang tinggi yaitu sekitar sepertiganya terdapat dalam kelenjar tiroid, dan yang relative lebih tinggi dari itu ialah pada ovary, otot, dan darah.

Yodium diserap dalam bentuk yodida, yang di dalam kelenjar tiroid dioksidasi dengan cepat menjadi yodium, terikat pada molekul tirosin dan tiroglobulin. Selanjutnya tiroglobulin dihidrolisis menghasilkan tiroksin dan asam amino beryodium, selanjutnya segera dipecah dan menghasilkan asam amino dalam proses deaminasi dekarboksilasi dan dioksidasi.

Laut merupakan sumber utama yodium. Oleh karena itu makanan laut berupa ikan, udang dan kerang serta ganggang laut merupakan sumber yodium yang baik. Di daerah pantai air dan tanah banyak mengandung yodium sehingga tanaman yang tumbuh di daerah pantai mengandung cukup banyak yodium. Semaki jauh tanah itu dari pantai semakin sedikit pula kandungan yodiumnya sehingga tanaman yang tumbuh di daerah tersebut termasuk rumput yang dimakan hewan sedikit atau tidak mengandung yodium. Salah satu cara penanggulangan kekurangan yodium adalah melalui fortifikasi garam dapur dengan yodium.

Yodium merupakan bagian integral dari kedua macam hormone tiroksin triiodotironin (T3) dan tetraiodotironin (T4). Fungsi utama hormone-hormone ini adalah mengatur pertumbuhan dan perkembangan. Hormon tiroid mengontrol kecepatan tiap sel menggunakan oksigen. Dengan demikian, hormone tiroid mengontrol kecepatan pelepasan energy dari zat gizi yang menghasilkan energi. Tiroksin dapat merangsang metabolism sampai 30%. Di samping itu kedua hormone ini mengatur suhu tubuh, reproduksi, pembentukan sel darah merah serta fungsi otot dan saraf.


Yodium juga berperan dalam perubahan karoten menjadi bentuk aktif vitamin A; sintesis protein dan absorbs karbohidrat dari saluran cerna dan berperan pula dalam sintesis kolesterol darah.

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar